Anand Krishna

“KEHIDUPAN – Panduan untuk Meniti Jalan ke dalam Diri” adalah Sebuah Buku Panduan Kehidupan Ala Anand Krishna

 

Buku “KEHIDUPAN – Panduan untuk Meniti Jalan ke dalam Diri” adalah buku pertama Anand Krishna, dimana buku ini adalah merupakan intisari dari pemikiran Anand Krishna terkait dengan kehidupan dan bagaimana mengisi kehidupan.

Buku “KEHIDUPAN – Panduan untuk Meniti Jalan ke dalam Diri” ini sangat menarik dan berisikan banyak filosofi dan pemahaman spiritual yang mendalam, bagi Anda yang tertarik dengan spiritual saya merekomendarikan buku ini untuk dijadikan refrensi untuk mendalami spiritual.

Berikut ini sedikit kutipan dari buku “KEHIDUPAN – Panduan untuk Meniti Jalan ke dalam Diri” buah karya Anand Krishna . . . . . .

 

 

I

Jadwal Perjalanan

Tujuan: Bumi – Dunia yang Indah

 

 

Selamat Datang

Anda sedang meniti perjalanan hidup yang tak pernah berakhir. Kita akan melewati beberapa perhentian, beberapa Transit-Points. Berhubung karcis yang Anda pegang berlaku untuk selamanya, Anda dapat saja memutuskan untuk tinggal di salah satu Transit Point untu waktu yang lebih lama. Anda bebas melakukan hal itu dan untuk itu karcis Anda sudah dibubuhi dengan endorsement yang dibutuhkan, sehingga Anda dapat saja menggunakan jaa perusahaan penerbangan yang lain, tanpa biaya tambahan apa pun.

Tujuan pertama kita adalah Dunia – Dunia yang Indah, Cantik, tempat yang sangat menarik. Mereka menyebutnya Bumi. Untuk mengenal tempat ini, penduduknya dan norma-norma kehidupan di sini, kami menyediakan beberapa bahan bacaan selama perjalanan. Kami harap Anda akan menyukainya.

Selamat menikmati!

 

Untuk Anda baca dan hayati

Selama dalam perjalanan

 

Menuju Integrasi Mayarakat Dunia

Berjalan Terus Melampaui Dunia

Keyakianan Manusia

Mimpikan Dunia Mendatang

MENUJU INTEGRASI

MASYARAKAT DUNIA

Memiliki rasa nasionalisme adalah angat baik, namun selanjutnya rasa nasionalisme ini harus dapat memekarkan seluruh kepribadian Anda, menjadikan Anda manusia yang utuh. Apabila gagal, ketehuialah bahwa ada sesuatu yang salah. Anda tidak mengikuti konsep nasionalisme secara benar. Atau mungkin saja, pemahaman Anda tentang nasionalisme itu alah.

Jika rasa nasionalisme Anda membuat Anda terisolasi, mungkin definisi Anda sudah salah sejak awal. Dengan cara itu, Anda tidak akan dapat menjadi asset bagi nusa dan bangsa, bahkan Anda menjadi beban.

Mencitai anggota keluarga adalah baik, tetapi hanya itukah? Apakah tidak ada lagi sesuatu yang lain dalam kehidupan ini? Apakah Anda dapat hidup hanya dengan keluarga sendiri? Apakah Anda dapat mengisolasikan diri Anda dengan cara demikian? Agama mengajar Anda untuk mengembangkan kasih Anda, “Cintailah tetanggamu sebagaimana kau mencintai dirimu sendiri.” Para Pecinta Lingkungan mengajak Anda untuk mencintai Alam. Negara menginginkan Anda untuk tidak saja mengidentitaskan diri Anda dengan suatu kelompok atau suku tertentu, namun dengan Negara Anda sepenuhnya.

Seluruh system yang ada – ingat aya tidak berbicara untuk suatu negara tertentu – menyerukan dengan jela dan tega: cintailah Bangsa dan Negaramu dengan segenap hati, raga dan jiwamu!

Sering sekali kita berhenti di suatu pos; kita lupa melangkah lebih lanjut. Kita lupa bahwa perjalanan hidup ini tanpa batas, namun kita menciptakan batas-batas sendiri. Anda hidup di bumi ini yang sepenuhnya milik Anda-benar;naming juga milik tetangga Anda sepenuhnya, milik orang Afrika, milik orang Amerika, milik orang Eropa…milik kita semua.

Apabila terjadi perang antara dua Negara apa pun alasan mereka untuk berperang, pengarauhnya global. Mungkin Anda tidak punya hubungan dagang langsung dengan suatu Negara besar, tetapi apabila mata unag Negara itu didevaluasi, Anda tetap mengalami keuntungan atau kerugian karenanya.

Semakin Anda menyadari hal ini, Anda dapatkan bahwa ala mini bagaikan satu blok apartemen atau rumah-susun. Anda tidak dapat mengisolasikan diri Anda sepenuhnya. Memeang Anda punya kebebasan bergerak dalam ruang Anda sendiri. Anda memiliki privacy, tetapi bila sesuatu terjadi pada  salah satu bagian gedung ini, Anda akan ikut menikmati atau menderita karenanya. Jangan melupakan hal ini!

Sekali lagi, Anda tidak akan pernah dapat hidup menyendiri. Kehidupan Anda sangat tergantung pada orang lain, situasi di luar dan lain sebagainya. Negara kita pun tidak dapat berdiri sendiri. Tanpa interaksi yang positif dengan bangsa-bangsa lain, negara-negara lain, maka kita dapat mengisi kemerdekaan kita dengan pembangunan. Kemerdekaan tanpa pembangunan hanya merupakan sebuah ilusi, sebuah gelembung air. Sadarilah akan hal ini!

Pelajarilah sejarah bangsa Anda, pelajari juga sastra dan bahasa Anda, tetapi suka atau tidak, Anda harus mempelajari bahasa popular untuk berkomunikasi dengan bangsa lain. Menolak perkembangan ini hanya menghentikan kemajuan Anda sendiri.

Hiduplah dalam isolasi; jadikan hidup Anda sebuah pulau kecil yang terpencil. Cobalah itu apabila Anda suka. Aya yakin, Anda tidak dapat hidup lama dalam keadaan seperti itu.

Didiklah anak-anak Anda; bantu mereka agar menjadi warga Negara yang baik. Seorang warga yang baik, yang akan menjadi asset bagi nusa dan bangsa, adalah orang yang menyadari ketergantungan antar-bangsa. Dia adalah seorang yang ideal, bukan sekedar idealis.

Seorang ideal menghidupi pikirannya, mempraktekkan idealnya dalam kehidupan sehari-hari. Seorang idealis menciptakan filsafat tentang idealnya, menggunakan kata-kata muluk, enak didengar namun tidak memberikan hasil apa pun. Eorang ideal akan menghormati semua bangsa, menjunjung tinggi kepercayaan-kepercayaan orang lain, sebagaimana ia menjunjung tinggi kepercayaan dirinya sendiri. Ia sadar bahwa ia tidak dapat hidup sendiri. Karena itu, ia akan mempelajar budaya bangsa-bangsa lain dan menghormatinya.

Orang Barat cenderung menyadari hal ini lebih awal daripada orang Timur. Dianugrahi dengan sumber daya alam yang berkelimpahan membuat orang Timur lebih lamban. Orang Barat dipaksa untuk mencapai kesadaran ini, suka atau tidak. Alam membuatnya menyadari hal ini.

Kopi yang diminum setiap pagi membuat peningkatan kesadaran orang Barat. Mereka harus menerima kenyataan bahwa biji kopi yang digunakan untuk membuat kopi berasal dari Brasil, gula berasal entah darimana, krim dari Australia, cangkir dari Cina, gas yang digunakan untuk memasak berasal dari Timur Tengah. Barangkali hanya air saja yang berasal dari negeri mereka. Mereka mulai sadar bahwa mereka tidak dapat hidup sendiri. Mereka mulai berupaya untuk menguasai, menaklukkan bangsa-bangsa lain dan kemudian membentuk koloni; dan terciptalah kolonialisme. Kendati demikian, keadaan itu tidak dapat bertahan terlalu lama. Mereka meaju selangkah lagi dan mulai sadar bahwa dengan kekerasan mereka tidak dapat mempertahankan posisi mereka.

Mereka harus mengambil langkah-langkah atau terpaksa-untu membina perahabatan, dan membebaskan koloni-koloni mereka.

Benar, Timur sudah bebas dari cengkraman kolonialisme, namun untuk memelihara kebebasan kita, kita harus belajar dari pendahulu kita, dari bangsa-bangsa lain, dari Barat, dari mana saja sehingga kita dapat mengisi kebebasan kita, kemerdekaan kita dengan upaya untu membangun hidup yang lebih baik.

Telah lama kita hidup dalam kebodohan. Dari nasionalisme ke internaionalisme-ini yang harus menjadi semboyan kita hari ini. Maju terus, terimalah interaksi antar bangsa! Mulailah bekerja dengan bangsa-bangsa lain; pelajarilah bahasa dan budaya mereka, sehingga Anda dapat memahami mereka. Inilah kehidupan.  Yang lain hanyalah kematian. Apabila Anda tidak maju, Anda berhenti, Anda akan berhenti berkembang, akan terjadi stagnan, mandeg dan akhirnya mati.

Dengan cara ini, Anda dapat menjadi aet bagi nusa dan bangsa. Tanpa keadaran ini, Anda akan tetap menjadi bebean.

Tanpa kesadaran ini, Negara Anda terus menerus harus melindungi Anda dan Negara yang Anda junjung tinggi selama ini akan menjadi lumpuh karena dibebani oleh orang-orang yang tidak sadar, sepert diri Anda. Anda menjadi tidak berguna bagi Negara dan Bangsa. Dipihak lain, dengan kesadaran, Anda dapat menjadi penyumbang konstruktif bagi Negara dan bangsa Anda. Bukan hanya itu, bahkan Anda dapat pula menyumbang terhadap perkembangan dunia ecara umum.

Kuasailah ilmu pengetahuan, apakah itu fisika, kimia atau pun yang lain. Pelajari pula agama-agama lain, bukan hanya agama Anda sendiri. Kembangkan keinginan untuk mempelajari hal-hal yang baru; jangan berhenti! Bertemulah dengan orang-orang lain, kunjungilah Negara-negara lain. Keluarlah dari liang kecil di mana Anda hidup selama ini; di luar ada dunia yang begitu luas.

Jangan membatasi diri Anda dengan satu konsep saja. Hanya satu not musik  tidak dapat menghailkan simfoni, tidak dapat menghiasi orchestra. Belajarlah untuk memainkan alat-alat musik yang lain, jangan hanya satu saja.

Ajari dan beritahu anak-anak Anda tentang kebesaran, keagungan kepercayaan Anda, agama Anda, kebudayaan Anda-namun jangan melecehkan, meremehkan kepercayaan orang lain, agama dan budaya orang lain. Buka pintu seluas-luasnya bagi anak-anak Anda untuk mempelajari pula yang lain. Jangan membuat mereka miskin, bantulah mereka menjadi kaya. Biarkan mereka mempelajari bahaa-bahasa lain.

Anda khawatir, anak-anak Anda akan tercemar pikirannya. Apabila pikiran seseorang akan tercemar, apa pun yang Anda lakukan ia akan tetap tercemar. Justru dengan membelenggu anak-anak Anda, Anda menciptakan suatu keadaan di mana pencemaran akan terjadi dengan sangat mudah. Anda membuat mereka penaaran. Apa yang Anda anjurkan untuk tidak dilakukan, akan mereka lakukan. Ajak mereka untuk mempertahankan orisinalitas mereka, keunikan mereka. Petiklah hal-hal yang baik, dari mana pun sumbernya. Hanya dengan cara ini, Anda dapat memastikan perkembangan generasi penerus Anda. Hanya dengan cara ini, Anda dapat menjadi bijak. Anggaplah seluruh alam semesta sebagai suatu Keluarga Besar!

 

Sumber ;

Judul Buku : “ KEHIDUPAN – Panduan untuk Meniti Jalan ke dalam Diri

Penulis : Anand Krishna

Penerbit : PT. Gramedia Pustaka Utama, Jakarta 1997

Penjelasan Anand Krishna Tentang Viveka
Anand Krishna Menasehati Untuk Berkarya Tanpa Memikirkan Hasil Akhir
Anand Krishna Beri Penjelasan Tentang Pikiran yang Tak Bercabang
Anand Krishna Berpesan: Jangan Takut!
Anand Krishna Menjelaskan Jika Manusia Hasil Proses Evolusi yang Sangat Panjang
Anand Krishna Mengingatkan Apa Yang Dimakan Bisa Berdampak Pada Pemikiran Seseorang
Anand Krishna Menjelaskan Tentang Karma
Anand Krishna Mengingatkan Pentingnya Pembersihan Diri Dalam Laku Spiritual
HS Dillon Dimata Anand Krishna
Gagal Move On? Ini Dia Tips Dari Anand Krishna Untuk Mengatasi Gagal Move On
Anand Krishna Bagikan Cara Instan Menjadi Kaya
Anand Krishna Bagikan Rahasia Kaya Dalam Sekejap
Anand Krishna Tentang “Defisiensi DMT dan Dampaknya”
Dalam Buku Yoga Sutra Patanjali Anand Krishna Ungkap Rahasia Yoga Secara Holistik
Anand Krishna Jelaskan Tentang DMT dan Pengalaman Spiritual
Anand Krishna Jelaskan Makna Tersembunyi Dari Asta Brata
Anand Krishna Center Singaraja di Resmikan
Pandangan Anand Krishna Terkait dengan Awarness (Kesadaran)
Kiat Total Success Ala Anand Krishna
Anand Krishna Ungkap Makna Tersembunyi Dalam Mahabharata
Buku Yoga Terbaik Buah Karya Anand Krishna

 

 

Links